Literasi Kehidupan Ditulis oleh : Nur Yusril Mahendra dari Komunitas : TBM Rumah Pintar Kreatif Ampang, Padang Ig. nuryusrilmahendra_

Dalam sebuah perjalanan mengelingi dunia ini orang-orang akan banyak menemukan keadaan yang berbeda dari suatu tempat yang di datangi, ada yang bersalju, ada yang tandus, ada yang memilki air terjun, ada yang memiliki hutan yang lebat dan lain sebagainnya

            Maka begitupun dengan dunia ini, yang memiliki banyak rahasia yang harus dipecahkan, ‘bagaimana, kenapa, mengapa, apa, kapan dan  siapa’. Pertanyaan-pertanyaan itu harus ditemukan atau dipecahkan jawabannya.

            Bahkan agama Islam terus menerus mendorong umatnya untuk selalu berfikir dan memikirkan sesuatu hal di dalam diri dan di alam semesta ciptaan Allah SWT. Berkali-kali Al-Qur’an menyebutkan : “Afala Tatafakkarun” (apakah kami tidak memikirkannya), “Afala Ta’qilun” (apakah kamu tidak menggunakan akalmu), “Wa Fi Anfusikum, Afala Tubshirun” (di dalam dirimu apakah kamu tidak melihat)

            Bahkan nabi Muhammad SAW sebelum diangkat sebagai nabi dan rasul pun melakukan perenungan atau berfikir bagaimana nasib orang-orang disekitarnya agar menjadi  lebih baik lagi.

 

            Maka dari itu, kita sebagai generasi muda khusunya generasi Islam  harus memalui tahapan berfikir tersebut sebagai langkah perubahan diri, kita harus melihat kedalam diri kita, siapa kita, bagaimana kita ada dan apa tujuan kita diciptakan serta melihat keluar ada banyak hal yang harus kita cari jawabannya.

            Hal ini sesuai dengan semangat literasi yang yang digaungkan oleh sakasurat, dimana muncul sebuah kesepakatan agar budaya literasi bisa hidup di dalam diri generasi muda. Hal ini berkaitan erat dengan apa yang saya utarakan diawal bahwa salah satu bentuk literasi adalah mencari segala jawaban pertanyaan-pertanyaan tersebut. Orang Minang mengalakan “Maliek Nan Tasurek, Tasirek dan Tasuruk”.

            Tasurek adalah mencari segala jawaban kehidupan melalui apa yang sudah tertulis, seperti membaca dari tulisan-tulisan orang-orang hebat, buku-buku dan terutama Al-Qur’an.

Sebab segala sesuatu apa yang kita baca akan menjadi pembentukan karakter kita, ada sesorang yang suka membaca buku fantasy sehingga ia memilki karakter yang optimis dan ceria atau ada seseorang yang suka membaca buku thriller maka biasanya akan membentuk karakter yang misterius dan sering berfikiran overthingking. Maka buku juga memberikan jawaban terhadap segala apa yang kita cari.

            Tasirek adalah membaca segala sesuatu yang ada di alam ciptaan Allah SWT dan menjadi bahan renungan kita, contohya; “kenapa air laut asin? Kenapa dedauan berwarna hijau? Bagaimana proses peralhilan siang dan malam?”. Artinya alam ini diciptakan sebagai laboratorium raksasa yang harus diteliti semua manusia. Kita harus memiliki motivasi untuk mencari hal-hal tersebut sehingga ketika kita menemukan jawabannya maka semakin besar pula rasa kekaguman kita kepada sang pencipta.

            Tasuruk adalah membaca segala sesuatu dibalik sebuah kejadian atau peristiwa, bagaimana kita mengambil pelajaran terhadap sesuatu yang terjadi. Karena segala sesuatu yang terjadi tentu ada alasannya, misal; kenapa kita diberi ujian? Apakah suatu teguran atau suatu azab?

            Ketiga hal tersebut adalah bentuk budaya literasi yang telah dilakukan oleh generasi sebelum kita. Maka marilah kita banyak menemukan referensi kehidupan melalui buku-buku yang kita baca, rahasia alam dari apa yang kita pelajari serta segala sesuatu dibalik peristiwa yang kita alami,  hal ini akan membentuk siapa kita ketika kita menemukan sebuah persoalan dalam kehidupan sehari-hari, maka kita sudah siap menghadapi persoalan apapun yang kita hadapi. Itulah literasi kehidupan yang dimaksud, mencari apa  “Tasurek, Tasirek dan Tasuruk”.

Sharing :    
  About

Badan Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Sumatera Barat adalah sebuah instansi Pembina Perpustakaan dan Kearsipan di daerah ini.

  Statistik Pengunjung
6 Online
20 Visitor Today
206 Visitor Yesterday
246956 All Visitor
924426 Total Hits
3.238.195.81 Your IP address

  Contact Us
  Alamat :

Jalan Diponegoro No.4 Padang (Sekretariat dan Perpustakaan Provinsi) dan Jalan Pramuka V No. 2 Khatib Sulaiman Padang (Kearsipan)

Tel : (0751) 7051348
Mail : dapprovsumbar@gmail.com
Business Hours : 7:30 - 15:00